Harry Potter and The Deathly Hallows - Bagian 1
Harry Potter dan Relikui Kematian Buku ketujuh diawali dengan Voldemort dan para Pelahap Mautnya di rumah Lucius Malfoy,
yang merencanakan untuk membunuh Harry Potter sebelum ia dapat
bersembunyi kembali. Meminjam tongkat sihir Lucius, Voldemort membunuh
tawanannya, Profesor Charity Burbage guru Telaah Muggle di Hogwarts,
atas alasan telah mengajarkan subyek tersebut dan telah menganjurkan
agar paradigma kemurnian darah penyihir diakhiri.
Harry telah siap untuk melakukan perjalanannya dan membaca obituari
Albus Dumbledore; dan terungkaplah bahwa ayah Dumbledore, Percival,
adalah seorang pembenci non-penyihir dan telah membunuh banyak Muggle,
dan meninggal di Penjara Azkaban atas kejahatannya Harry kemudian
meyakinkan keluarga Dursley bahwa mereka harus segera meninggalkan rumah
mereka untuk menghindarkan diri dari para Pelahap Maut Keluarga Dursley
kemudian pergi menyembunyikan diri dengan dikawal sepasang penyihir
setelah sebelumnya Dudley melontarkan pengakuan bahwa ia peduli akan
Harry.
Bersama-sama dengan anggota Orde Phoenix, Harry kemudian pergi dari
rumah Dursley ke The Burrow. Dalam perjalanan itu, Hedwig, burung hantu
Harry,terbunuh oleh kutukan pembunuh George Weasley kehilangan sebelah
telinganya Mad-Eye Moody dibunuh oleh Voldemort sendiri
Belakangan, Harry mendapatkan penglihatan mengenai pelariannya;
tongkat sihirnya telah bereaksi dengan tongkat sihir pinjaman Voldemort,
menghancurkannya, dan ia juga kemudian mendapatkan penglihatan ketika
Voldemort menanyai Ollivander si pembuat tongkat sihir, mengenai mengapa
hal itu dapat terjadi.
Beberapa hari kemudian, Menteri Sihir tiba di kediaman Weasley dan
memberikan warisan Dumbledore untuk mereka: Delumintaor untuk Ron,buku
mengenai kisah anak-anak untuk Hermione ,dan untuk Harry, pedang Godric
Gryffindor dan snitch pertama yang ditangkap Harry. Namun demikian,
pedang tersebut ditahan, karena menurut kementerian pedang tersebut
bukanlah milik Dumbledore. Ketiganya berusaha mencari tahu apa dibalik
ketiga benda yang diberikan kepada mereka itu.
Sehari kemudian adalah hari pernikahan Fleur Delacour dan Bill
Weasley. Setelah diberitakan bahwa Voldemort telah berhasil mengambil
alih Kementerian Sihir; Harry, Ron, dan Hermione kemudian bersembunyi di
Grimmauld Place nomor 12, rumah yang diwariskan Sirius Black kepada
Harry.
Ketiganya kemudian menyadari bahwa inisial R.A.B. pada liontin yang
didapatkan Dumbledore dan Harry dalam buku keenam adalah Regulus
Arcturus Black, adik Sirius. Mereka mulai mencari Horcrux yang dicuri
Regulus di rumah keluarga Black itu. Dari Kreacher, mereka mengetahui
bahwa ia telah membantu Regulus untuk mendampingi Voldemort menempatkan
Horcrux berbentuk liontin itu di gua. Ketika Regulus merasa kecewa
dengan Dumbledore,ia memerintahkan Kreacher untuk kembali ke gua dan
menukar liontin dengan yang palsu. Regulus terbunuh dalam proses itu
Pada akhirnya, mereka bertiga menyadari bahwa Mundungus Fletcher telah
mencuri liontin tersebut dan memberikannya kepada Dolores Umbridge .
Setelah selama satu bulan memata-matai Kementerian Sihir, ketiganya
berhasil mengambil Horcrux dari Umbridge . Dalam prosesnya, tempat
persembunyian mereka diketahui dan terpaksa melarikan diri ke daerah
terpencil, berpindah dari satu tempat ke tempat lain, dan tidak dapat
lama tinggal di suatu tempat.
Dalam waktu beberapa bulan berpindah-pindah, mereka mendengar bahwa
pedang Godric Gryffindor sebenarnya adalah palsu, dan ada yang melakukan
sesuatu terhadap pedang aslinya. Dari Phineas Black, Harry mendapatkan
bahwa pedang itu terakhir kali digunakan Dumbledore untuk menghancurkan
salah satu Horcrux, Cincin Gaunt. Ron kemudian berselisih paham dengan
Harry, dan pergi meninggalkan Harry dan Hermione. Harry dan Hermione
kemudian pergi ke Godric's Hollow untuk mencari tahu apakah Dumbledore
telah meninggalkan pedang itu di sana.
Di Godric's Hollow, keduanya mengunjungi tempat pemakaman keluarga di
mana keluarga Potter dan Dumbledore dikuburkan Di Godric's Holow,
mereka juga menemui Bathilda Bagshot, seorang kawan lama Dumbledore yang
mengarang buku Sejarah Sihir. Di rumah Bagshot mereka menemukan gambar
penyihir hitam Grindelwald, sanak Bagshot, yang pada masa lalu adalah
kawan masa kecil Albus Dumbledore. Namun demikian, ternyata mereka
terperangkap, karena "Bagshot" itu merupakan penjelmaan ular Voldemort,
Nagini. Mereka berhasil melarikan diri dari Voldemort, tetapi tongkat
sihir Harry hancur dalam kejadian itu.
Dalam pelarian mereka, Harry akhirnya menemukan bahwa pedang Godric
Gryffindor tersembunyi di sebuah kolam beku di tengah sebuah hutan. Ia
menyelam ke dalamnya dan mendapati pedang dan kalung liontin Horcrux
Voldemort. Kalung itu mencoba mencekik Harry dan hampir
menenggelamkannya hingga mati kalau tidak ditolong oleh Ron yang
kembali. Keduanya menghancurkan Horcrux dengan pedang itu.
Ketiganya kemudian berbicara kepada Xenophilius Lovegood , ayah Luna
Lovegood, dan menanyakan kepada mereka mengenai lambang Grindelwald yang
telah berkali-kali muncul selama perjalanan mereka. Di rumah Lovegood,
Harry, Ron, dan Hermione mendapatkan kisah penyihir kuno mengenai tiga
bersaudara yang mengalahkan kematian, dan masing-masing mendapatkan
benda sihir sebagai hasilnya - tongkat sihir yang tak terkalahkan (Elder
Wand), batu sihir yang dapat menghidupkan kembali yang telah mati
(Resurrection Stone), dan Jubah Gaib yang tidak lekang oleh waktu. Harry
menyadari bahwa jubah yang dimilikinya adalah Jubah Gaib, dan segera
menemukan bahwa Lovegood telah berkhianat dan menyerahkan mereka ke
Kementerian. Luna, putrinya, telah ditawan dan Xenophilius berpikir
untuk menyerahkan Harry Potter sebagai ganti tawanan. Ketiganya
meloloskan diri dan berpikir untuk mengumpulkan ketiga benda sihir
Deathly Hallows , untuk mengalahkan Voldemort.
Harry, Ron, dan Hermione kemudian tertangkap dan dibawa ke rumah
Malfoy. Di sana, Hermione disiksa dan diinterogasi oleh Bellatrix
Lestrange untuk mengetahui bagaimana mereka memperoleh pedang Godric
Gryffindor, karena ia berpikir bahwa mereka telah mencurinya dari lemari
besinya di Gringotts. Di bawah tanah, Harry dan Ron dipenjarakan
bersama-sama dengan Dean Thomas, goblin Griphook, pembuat tongkat sihir
Ollivander, dan Luna Lovegood. Harry berusaha mencari pertolongan dan
Dobby muncul untuk menyelamatkannya. Dalam usaha meloloskan diri, mereka
dihadang Wormtail yang kemudian terbunuh karena tercekik oleh tangan
perak Wormtail yang dibuat Voldemort tanpa berhasil ditolong oleh Ron
dan Harry. Mereka berdua kemudian menolong Hermione dengan bantuan
Dobby, yang tewas dibunuh oleh Bellatrix.
0 komentar:
Posting Komentar